Jumat, 11 April 2014

UN (Ujian Nasib)

Halooooo. Sekali-kali gue mau posting pake bahasa nonbaku ah, ber gue-elu gitu, biar nggak dikira puitis melulu *tsaaaah. Jadi gini, besok Senin udah UN aja kan ye? Heran. Cepet bener. Kayaknya baru kemarin siang gue punya kakak kelas. Sekarang udah mau lulus aje, ninggalin kite-kite. Awkey, back to topic.
Menurut kalian apa yang pertama kali terbersit di pikiran kalian saat mendengar kata 'UN'? Serem? Bikin pusing? Bikin deg-degan? Soal hidup mati? Oke gue tau opsi yang terakhir itu alay tingkat tinggi. Hahaha.
Menurut gue? Kalau gue boleh bilang sih UN itu singkatannya Ujian Nasib (terlepas kepanjangan dari UN itu sendiri adalah Ujian Nasional). Ya, ujian nasib doang. Nggak lebih. Nggak kurang. Makanya jangan terlalu tegang, jangan terlalu dipikir berat, santai aja.
Ibaratnya, UN adalah ujian nasib yang menentukan "lulus" "tidak"nya seorang pelajar. Itu benar. Tapi hei! Nasib itu jelas beda sekali sama takdir. Beda. Beda jauuuh. Jaaauuuhh sekali. Karena nasib itu bisa diubah dan ditentukan oleh diri kita sendiri, tapi takdir sebelum kita lahir memang sudah ditentukan dari sana-Nya (kritik gue kalau pendapat gue salah).
Dan itu berarti hasil ujian nasib yang kita jalani tergantung dari diri kita sendiri. Kerja keras, kerja keras, usaha, usaha, berdoa, berdoa dan berdoa. Bukankah hasil selalu berbanding lurus dengan usaha?
Jadi, buat apa takut? Buat apa deg-degan? Kalau kita sejauh ini sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan matang, sudah usaha dengan giat dan sungguh-sungguh (man jadda wa jadda, siapa yang bersungguh-sungguh, pasti akan berhasil), dan berdoa kepadaNya agar dilancarkan segala sesuatunya, maka tidak ada yang perlu di khawatirkan lagi.
Jangan takut. Jangan takut. Jangan takut.Ujian nasioanal mah nggak ada apa-apanya dibanding ujian hidup.Tuhanmu lebih besar dari soal-soal itu. Bukannya gitu ?
Berhubung jumat sampai minggu adalah hari tenang, jadi jangan sia-siakan waktu 72 jam itu. Kini bukan saatnya lagi kamu berkutik dengan soal-soal, yang harus kamu lakukan adalah merefresh isi pikiran. Kondisikan hati setenang mungkin, dan pikiran sesantai mungkin. Istirahatlah. Biar besok pas hari H, kamu punya cukup stamina untuk bertempur. Pergi berwisata juga bisa dijadiakan alternatif pilihan yang baik, untuk kalian yang ingin menghilangkan penat dari rutinitas selepas Tryout dan les tambahan lainnya. Oke, itu aja yang mau gue sampaikan. Selamat menempuh UN untuk anak-anak kelas 3 SMA/SMK dan sederajat. Semoga diberikan kelancaran dan kesuksesan. Good Luck!

0 komentar:

 

SKETSA TANPA RUPA Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger